dampak krisis global bagi indonesia
Dampak Krisis Ekonomi Global masih menjadi berita hangat tanpa melewati 1 hari pun dalam bulan-bulan terakhir ini. Berbicara krisis ekonomi adalah bukan berbicara tentang nasib 1 orang bahkan lebih dari itu semua karena ini menyangkut nasib sebuah bangsa. Berbagai argument dan komentarr pun dilontarkan di berbagai media yang selalu memojokkan pemerintahan Yudhoyono dan BI (Bank Indonesia)
krisis ekonomi global
Perusahaan perusahaan otomotif di Amerika dan Jepang misalnya, sudah mulai (berencana) merumahkan karyawannya. Tidak menutup kemungkinan hal tersebut juga terjadi di Indonesia, karena perlambatan ekonomi dunia. Dan inilah yang akhirnya dikhawatirkan bakal terjadi, yaitu PHK massal.
Seperti yang disampaikan sekretaris TKPK, Sujana Royat , bahwa Pemerintah telah melakukan antisipasi terjadinya PHK massal jika krisis ekonomi global ini terus berlanjut, yaitu dengan menambah alokasi dana PNPM mandiri sebesar Rp 5 triliun. Dengan begitu, maka total keseluruhan anggaran PNPM mandiri yang telah dialokasikan sebesar Rp 16,01 triliun.
Pada masa sekarang, negara-negara yang sebelumnya merupakan buyer potensial dari produk ekspor Indonesia, akan berpikir ulang dan sedapat mungkin akan melakukan proteksi untuk melakukan impor, dan begitu juga sebaliknya. Masing-masing negara akan saling berburu mencari pasar baru. Seperti yang kita tahu, bahwa pencarian pasar baru bukan hal yang mudah. Satu-satunya upaya yang lebih realistis adalah dengan memanfaatkan pasar lokal yang ada sambil melakukan pencarian pasar baru.
program Bantuan Langsung Tunai juga perlu untuk diteruskan,
Untuk menunjang sektor usaha dalam menghadapi krisis ini, pemerintah juga perlu memberikan backup kepada sektor-sektor usaha yang rawan terkena dampak dari krisis ekonomi global. Backup yang dimaksud bisa berupa pemberian insentif atau restrukturisasi dan lain-lain. Dalam hal ini, Pemerintah bisa menggunakan surplus anggaran APBN yang ada dari penurunan harga minyak dunia yang mencapai di kisaran USD 33.
Kebijakan lainnya seperti penurunan suku bunga acuan juga perlu dilakukan oleh BI. Ini akan sangat membantu perbankan dalam menyalurkan kredit pinjaman kepada masyarakat dalam kaitannya dengan daya beli masyarakat.
sumber;http://syarifuddin.dagdigdug.com/2008/11/23/dampak-krisis-ekonomi-global/,
http://bimaconcept.wordpress.com/2008/12/22/dalam-menghadapi-krisis-ekonomi-global/
0 comments:
Post a Comment